Di periode emas pertumbuhannya otak anak berkembang sangat cepat dalam mempelajari sesuatu yang akan berguna di masa depannya. Untuk itu penting sekali stimulasi dari orang tua dan lingkungan sekitar untuk mendukung pertumbuhan si kecil terutama perkembangan bahasa dan perkembangan motorik anak.

Perkembangan Bahasa Anak

Di tahap perkembangan bahasa anak pada usia 0-12 bulan, bayi  biasanya berada dalam tahap pralinguistik yang menunjukkan komunikasinya dalam bentuk symbol- symbol ekspresi. Bayi mulai merespons suara, mengulang konsonan atau vocal, memahami perintah verbal serta menunjuk arah. Biasanya pada umur 10 bulan bati sudah mulai mengucapkan kata sederhana seperti menyebut nama orang terdekatnya misalnya ayah atau bunda.
Di usia 1 tahun si kecil mulai membangun dasar bahasa dengan berusaha memahami yang orang lain katakan. Ia pun mulai membuat seuara sambil menunjuk sesuatu hingga mengucapkan satu atau dua kata. Kita bisa mengajak si kecil menirukan suara hewan dan bernyanyi untuk menstimulasi kemampuan bahasanya.
Memasuki usia 2 tahun si kecil mulai berkembang pesat kosa katanya sekitar 50-75 kata. Ia mulai merangkai kalimat yang terdiri dari 2-5 kata , misalnya : dimana bola adik? Kakak mau minum! Banyak kegiatan untuk menstimulasinya seperti menyebutkan bagian tubuh, mengenal nama-nama benda dan warna serta menyanyikan lagu sederhana bersama-sama.
Perkembangan Bahasa anak 3 tahun berkembang sangat cepat. Ia mulai belajar banyak kosakata baru dan menyempurnakan tata bahasanya. Pada usia ini, ia mampu mendengarkan dan memahami cerita, lagu, percakapan dan puisi. Ia mulai suka bercerita apa yang ia sukai dan berbicara dengan cukup jelas kepada orang asing.

Perkembangan Motorik Anak

Perkembangan motorik anak sangat penting karena berhubungan dnegan pengendalian gerak tubuh. Ada motorik kasar yang berhbungan dengan gerakan otot besar  seperti berlari, melompat, duduk dll. Ada juga motorik halus yang berhubungan dengan gerak otot kecil jari-jemari seperti memindahkan benda, mencoret, menyusun balok dll.
Pada usia 0-3 bulan si kecil mulai mengangkat kepala dan dadanya serta menggenggam erat jarinya.
Pada usia 4-6 bulan, si kecil mulai memiringkan badannya , menggulingkan badan, tengkurap dan menggunakan tangannya untuk duduk.
7-9 bulan, si kecil lebih kuat dengan kemampuan meraih mainan sendiri. Ia juga mulai belajar merangkak, duduk, dan belajar berdiri. Ia pun mulai mengambil benda yang lebih kecil dengan ibu jari dan jari telunjuknya.
Saat memasuki usia 1 tahun, si kecil mulai mengangkat badannya untuk berdiri dan melangkahkan kaki. Ia dapat menjaga keseimbangan dengan posisi duduk, melempar bola dan bertepuk tangan.
Saat usia 1-2 tahun, si kecil berjalan dengan baik, berjalan mundur, mendorong benda dan suka mencoret dan menyusun menara
Pertumbuhan fisik 2-3 tahun kian kuat. Ia mampu naik tangga, menendang bola, memakai pakaain sendiri dan memungut  benda kecil dengan mudah. Ia juga mulai suka menggunting kertas dan membuat lingkaran serta mencoret sesuai keinginan.
Itulah informasi mengenai tahap perkembangan bahasa dan motorik anak. Semoga bermanfaat untuk ayah bunda dan terus menstimulasi si kecil agar bisa tumbuh sesuai tahap usianya.
Bagikan postingan ini :)

riafasha

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *