tips dan teknik influencer marketing

Bagi sebagian orang, kata Influencer Marketing masih menjadi satu hal yang jarang didengar bukan? Padahal, influencer marketing adalah salah satu cara yang digunakan dalam digital marketing, untuk mempromosikan suatu produk, brand, atau bahkan jasa, lewat para influencer.

Apa itu influencer?

Influencer berasal dari kata influence yang artinya menularkan. Nah, arti luas dari influencer adalah orang yang menularkan orang lain, atau membuat orang lain mengikutinya.
Mengikuti dalam hal apa? Biasanya, yang sering ditiru dari seorang influencer adalah gaya bahasa (bicara), gaya berpakaian, serta kebiasaan baik yang dilakukan.
Seorang influencer biasanya memiliki jumlah followers yang cukup besar, bisa di angka lebih dari 10.000 followers, dan sering kali mendapatkan banyak jumlah likes di setiap postingannya.
Nah, tentunya dari seorang influencer, kita bisa juga kan mempromosikan produk yang kita miliki. Teknik inilah yang disebut Influencer Marketing, atau menggunakan jasa influencer, untuk melakukan promosi di sosial media.
Namun, sebelum menggunakan teknik ini, ada beberapa hal yang harus kamu perhatikan, seperti

Pilih Influencer yang Relevan

Contohnya seperti ini. Jika kamu menjual produk berupa hijab, maka kamu tidak mungkin meminta influencer laki-laki untuk mempromosikannya bukan? Walaupun terdengar tidak mustahil, namun engagement dari produk yang kamu pasarkan, pasti tidak akan tinggi.
Sebab itulah, lakukanlah analisis terlebih dahulu ke berbagai profil influencer untuk memastikan bahwa profile dan feed yang dibuat influencer, sudah sesuai dengan produk yang kamu pasarkan.

Lakukan Analisis dari Produkmu

Bukan Cuma influencer aja yang harus kamu perhatikan, tapi produkmu juga. Mengapa hal ini harus dilakukan? Sebab, sebelum melakukan promosi lewat influencer, kamu harus memastikan dulu bahwa produkmu memang dibutuhkan dan diminati oleh calon konsumen, seperti di Instagram.
Kamu bisa melakukan riset pasar terlebih dulu, ataupun melakukan riset hashtag (jika menggunakan instagram) sebagai media promosimu.
Nah, dengan memperhatikan beberapa kiat diatas, kamu bisa menghemat budget pengeluaranmu dalam hal promosi, dan mendapatkan target penjualan yang kamu harapkan. Jangan sembarang menggunakan jasa Influencer yang ternyata followersnya berasal dari Bot Followers.
Bagikan postingan ini :)

riafasha

3 Komentar

  1. keren deh, seneng kalau punya hobi dibayar ya kak

  2. enak juga ya kalau jadi influencer jadi pingin tapi ga tau caranya gimana wkwkwk

  3. Semoga aku juga bisa jadi influencer, sepertinya sangat menyenangkan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *