“Potensi maupun bakat anak sebenarnya sudah bisa diketahui sejak dini lho, Bu! Asalkan..Sang Ibu juga memiliki potensi untuk menggalinya.” – Ria M Fasha
Setujukah ibu-ibu? 🙂
Banyak ahli yang menyebutkan, usia 0-5 tahun merupakan usia keemasan. Ini karena, perkembangan dan pertumbuhan anak di usia dini sangatlah cepat.
DR. dr. Ahmad Suryawan, SpA(K) bahkan pernah menjelaskan, ketika anak lahir, pertumbuham otaknya baru mencapai 25% otak orang dewasa, dan hanya dalam waktu 2 tahun, pertumbuhan otak telah meningkat pesat hingga 80%. Hal inilah yang menjadi fokus saya untuk dapat memanfaatkan usia emas anak sebaik-baiknya seperti dengan menggali potensi dan bakat Si Kecil.
Perihal melihat atau mengenal potensi pada anak, saya akui memang gampang-gampang susah. Tapi setidaknya, orangtua membutuhkan beberapa kemampuan dalam hal tersebut yaitu:
1. Kepekaan dan kejelian
2. Memiliki pemahaman tentang beberapa bidang minat anak
3. Melakukan pengamatan pada anak
4. Mampu membantu dan mengeksplor minat anak
Setelah itu, kita diharapkan bisa memilih satu sampai dua minat yang terlihat pada anak, dan kembangkan bakatnya dengan memberi saran dan fasilitas.
Lalu, apa saja tanda-tandanya jika anak memiliki suatu potensi dan bakat terpendam?
Tenang ibu-ibu, berikut ini saya bagikan tanda-tanda yang bisa dilihat dari keseharian Si Kecil:
Suka Menyortir Benda
Ia terlihat menyukai keteraturan, dan terbiasa membuat benda jadi tertata berurutan. Jika begitu, mungkin ia memiliki bakat berupa pemikiran analitis, terstruktur dan memiliki perhatian yang besar ke yang detail. Untuk mengembangkannya, beri permainan yang melibatkan banyak pola dan penyesuaian.
Tidak Berhenti Bicara
Kosa kata yang kaya dan kemampuan bercerita dengan baik merupakan kemampuan verbal yang dapat membuatnya jadi anak berbakat, seperti di sekolah maupun aspek lain nantinya. Ia mungkin akan memilih karir di bidang hukum atau jurnalistik. Untuk mengembangkannya, coba wawancara anak, rekam pemikirannya, dan ajak dia menulis surat.
Suka Mengutak-Atik Benda
Si Kecil suka mencari tahu bagaimana benda bisa bekerja dengan membongkarnya. Mungkin ia memiliki kemampuan memahami dimensi, dimana kelak ia bisa menjadi ilmuwan, penemu atau arsitek.
Suka Mengkhayal
Tidak sedikit anak yang suka memainkan peran menjadi tokoh favoritnya, atau suka melukis maupun memiliki banyak ide yang suka ia ceritakan. Ia juga dapat menggunakan cara pikir kreatif untuk memecahkan masalah, serta sering tampak tidak fokus karena ia mungkin sedang memikirkan ide lain. Jika begitu, Si Kecil adalah visioner yang memiliki kreativitas hebat di masa depan. Kembangkan ia dengan memberi ruang untuk bereksplorasi di beberapa bidang.
Suka Main Bongkar Pasang
Jika saat bermain ia lebih suka menempatkan potongan gambar di posisi yang seharusnya, tanpa menggunakan metode coba dan salah, ini berarti ia memiliki cara berpikir yang unggul, dan kelak akan cocok menjadi detektif, arkeolog, atau peneliti ilmiah. Ajak ia untuk berlatih menyusun gambar hingga tingkat kesulitan yang sesuai usianya, berikan juga permainan pemecahan masalah lainnya.
Suka Memimpin
Secara alami, ia memiliki opini yang kuat, tampak suka memerintah. Anak ini bisa menginspirasi orang dan melihat konflik dari perspektif yang berbeda. Mungkin ia akan unggul di bidang bisnis, politik, organisasi dan mediasi. Namun, kita sebagai orangtua harus mengarahkannya dalam mengambil keputusan, memberi tugas dan tanggung jawab di rumah, serta biarkan ia mengurus kamarnya sendiri.
Tidak Bisa Diam
Ia suka melakukan sesuatu sambil berdiri, gerak, berpindah tempat, menyentuh benda sesuai keinginannya. Jika begitu, ia mungkin adalah seorang physical learner yang bisa menyerap informasi dengan baik dengan aktivitas gerakan yang disukai. Bisa saja Si Kecil jadi bintang olahraga, penari, atau musisi karena kemampuan motoriknya. Pastikan ia selalu semangat dan melakukan aktivitas fisik serta hidup dinamis.
Nah, yang manakah potensi bakat yang terliha pada anak Anda, Bu? Kalau anak saya kelihatannya tipe yang suka menyortir benda. Saya sudah sediakan beberapa media untuk membangun kreativitasnya seperti memberikan beberapa benda dengan warna yang berbeda atau balon warna warni sehingga ia bisa memisahkan benda sesuai dengan bentuk dan warna yang sama.
Selain memberi dukungan dari luar, saya juga sangat peduli dengan pemenuhan nutrisi untuk anakku di usia keemasannya. Nutrilon Royal kan memiliki kandungan yang dapat mendukung kemampuan otak anak, pertumbuhan fisik juga memberi sistem imun. Jadi, pemberian Nutrisi yang cocok juga dapat mendukung potensi dan kecerdasan dan saya berharap dengan begitu mereka bisa menjadi One Step Ahead Kids.
Sumber: http://www.nutriclub.co.id/
iya memang potensi anak harus dicari. 🙂
tidak berhenti bicara bener bgt itu