I love cat. Saya suka banget sama kucing dibanding dengan hewan lainnya. Begitupun dengan keluarga saya. Kakek, Ayah, Ibu dan adik-adik semuanya pecinta kucing. Kucing memang cocok banget dijadikan hewan peliharaan. Sejak saya kecil almarhum kakek punya kucing kesayangan yang juga jadi kucing kesayangan saya. Mereka beranak pinak di rumah kami hingga 4 jenjang keturunan. Namanya anak kucing pasti banyak ya, jadi saat kucing saya melahirkan sebagian kucing diadopsi oleh tetangga dengan syarat mereka harus merawat dan memberikan makan teratur. Sekitar 3 tahun yang lalu ada kucing Persia yang diberikan pemiliknya kepada ayah karena kucing itu tidak secantik kucing persia biasanya. belang di wajahnya tidak teratur dengan corak hitam kuning. Lalu ayah adopsi Kucing itu jadi penghuni baru di rumah kami, dan setelah kawin ia punya banyak anak yang lucu-lucu banget. Beberapa anaknya ada yang mati tak lama setelah dilahirkan, namun ada yang tumbuh besar yaitu Si Ciko. Ciko ini jadi kucing kesayangan ayah saya. Ayah memang telaten mengajarkan kucing-kucingnya untuk pup di luar atau di wc, tidak mengganggu saat makan dan sabar menunggu makanannya disiapkan. Si Ciko jadi kucing yang ramah dan suka bermain.

Setelah menikah, saya memang belum memelihara kucing lagi. Saat punya kontrakan baru saya keget karena rumah yang kami tinggali banyak banget tikusnya. Si Ciko yang sudah tumbuh besar akhirnya dibawa ke rumah saya. Dia jago banget dan suka berburu tikus. Tapi uniknya ciko tidak memakan tikus tangkapannya. Hanya dimainkannya saja lalu diberikan kepada kucing lain. Sangat bersyukur sejak ciko di rumah kami tikus perlahan berkurang. Saya sudah bilang ke ayah, kalo nanti ada kucing kecil lagi saya mau banget adopsi kucing untuk jadi hewan peliharaan di rumah.

Btw teman-teman pernah atau mau adopsi kucing nggak? Adopsi kucing sebenarnya terlihat gampang ya! Tetapi kita harus memperhatikan beberapa hal agar kucing yang kita adopsi nyaman tinggal di rumah kita. Saya sempat bingung loh waktu ciko dibawa ke rumah saya, dia murung beberapa hari dan makannya dikit banget. Mungkin belum bisa beradaptasi dengan lingkungan baru, dia juga ketakutan. Jadi nih ada beberapa hal yang perlu kita pertimbangkan sebelum adopsi kucing

Pastikan Seluruh Anggota Keluarga Penyuka Kucing dan Tidak Alergi Kucing

Sebelum mengadopsi kucing penting sekali untuk memastikan seluruh keluarga kita suka dengan kucing atau tidak alergi dengan kucing ataupun bulunya. Karena kalau ada yang tidak suka kucing hal ini bisa jadi masalah kedepannya. Begitupun juga jika ada anak balita atau anak kecil di rumah kita. Sebaiknya jangan mengadopsi kucing yang terlalu kecil karena ditakutkan si kucing akan mati dimainkan oleh anak yang belum mengerti memelihara kucing.

Peliharaan Lain Di Rumah

Walaupun kucing seringkali ramah, tapi kucing butuh waktu untuk bersosialisasi dengan teman baru. Jika kita mempunyai kucing lain di rumah pastikan kita memberikan nya waktu untuk pendekatan. Berikan ia masing-masing tempat makan yang berbeda agar tidak terjadi pertengkaran.

Merawat dan Memberi Makan Kucing

Saat memutuskan adopsi kucing kita harus siap untuk merawat dan memberinya makan setiap hari. Jangan sampai ia kelaparan dan terlantar. Jika kita tidak siap untuk merawatnya lebih baik berikan kepada orang yang benar-benar bisa menjaganya dengan baik.

Pastikan Ada yang Menjaganya saat Kita Kerja atau Bepergian

Jika kita sering bekerja ke luar rumah baiknya mengadopsi kucing yang lebih tua agar mereka tidak tertekan. Anak kucing yang masih kecil biasanya lebih cepat tertekan bila ditinggalkan seorang diri dalam waktu lama. Pastikan juga ada makanan yang cukup di rumah jika mereka lapar. Jika kita ingin bepergian dalam waktu lama, baiknya menitipkan kucing pada tetangga yang ramah atau menyewa seorang profesional cat-sitter.

Vaksinasi

Sebelum mengadopsi kucing kita harus bertanya pada pemilik sebelumnya apakah kucing yang akan kita adopsi sudah divaksinasi atau belum. Jika belum kita bisa tanyakan ke dokter waktu untuk vaksinasi demi menghindari penyakit yang tidak diinginkan.

Nah Semoga hal-hal tadi bisa kita pertimbangkan ya sebelum mengadopsi kucing. Jangan lupa untuk merawat dan menyayangi kucing kita ya ^_^

Bagikan postingan ini :)

riafasha

6 Komentar

  1. saya kemaren punya kucing, pas selesai liburan kucingnya hilang,, jadi blm merawat kucing lagi. makasih mbak tipsnya…

  2. ia, pastikan semua suka kucing. Kalau di rumah ibu ga suka kucing jadi ga bisa adopsi

  3. Wah. Harus segitunya y. Ini saya tinggal main angkut saja. Masukin dalam dua

    Baru tau

  4. Kebetulan saya punya kucing betina dirumah, tips ini ngebantu banget buat saya kalo kepengen adopsi kucing jantan

  5. Makasih mba tipsnya, berguna banget ini buat yang piara kucing seperti saya

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *