Sekitar awal bulan Maret Ubay seringkali batuk dan kadang disertai demam. Batuknya sering kambuh di pagi dan malam hari. Sedih sekali melihat semangat makannya menurun, begitu pun dengan berat badannya tidak naik selama dua bulan. Setelah diperiksa ternyata Ubay ada amandel yang sudah membesar. Amandelnya meradang dan membuatnya susah menelan makanan. Saya merasa tertampar saat dokter yang memeriksa Ubay meminta agar makanan Ubay dijaga. Apalagi dari jajanan dan aneka makanan instan yang tak terjamin kebersihan dan kesehatannya.

Sedih dan merasa bersalah sebagai Ibu. Saya abai sama asupan gizinya dan membiarkannya jajan ini itu. Ubay pun jadi pemilih sama makanan, apalagi sama sayuran. Salah saya lagi sih karena nggak menjadi contoh yang baik untuk Ubay.  Duh jadi pengen nangis saya pas dokter bilang kalau makanan nya nggak dijaga dan amandelnya membesar juga mengganggu ,biasanya memang jalannya di operasi.

Saat pulang ke rumah saya minta maaf sama Ubay dan ajak dia untuk komitmen merubah menu makan kami yang amburadul selama ini.
“Nak Ubay mau sembuh kan ya, kita nggak boleh lagi ya nak jajan. Kalau Ubay selera makan apapun nanti Ummi yang buatkan sendiri.”
“Iya Ummi.. Ubay nggak mau batuk lagi!”

Hampir seminggu sejak saya dan Ubay menjalankan komitmen untuk memperbaiki pola makan kami. Alhamdulillah sih batuk Ubay berangsur sembuh. Dia juga dewasa banget saat ngeliat abahnya makan mie instan dan nggak tertarik untuk minta. Katanya Ubay nggak mau batuk lagi. Jadi terharu deh, anak sekecil itu bisa serius untuk kesehatan. Saya pun jadi semangat untuk memperbaiki semuanya. Insya Allah belum terlambat!

Komitmen Sehat dengan Menu Piring Gizi Seimbang

Komitmen sehat nggak bisa kalau hanya di ucapkan saja. Saya sebagai ibu harus betul-betul serius dalam menerapkan pola hidup sehat untuk Ubay. Setelah menyingkirkan semua jajanan, saya mencoba mengaplikasikan menu piring gizi seimbang dengan beraneka ragam makanan seperti yang dianjurkan Departemen Kesehatan RI. Sebenarnya saya sudah pernah mencoba menerapkan menu ini saat Ubay mulai MPASI, tapi karena anaknya susah makan saya akhirnya menyerah. Syukurlah adiknya Ghazy sudah terbiasa dengan menu 4 bintang (karbohidrat, sayur dan buah, protein nabati, protein hewani), jadi nggak susah kasih dia makan apapun pasti mau.

PR besar saya memang ada pada si sulung Ubay.  Agak sulit menerapkan menu piring gizi seimbang karena dia pasti hanya memilih makanan yang ia suka. Misalkan saat saya memberikannya nasi goreng sayuran dengan potongan sosis pasti yang dihabiskan hanyalah nasi dan sosisnya, lalu sayurannya akan disisihkan (*persis seperti emaknya). Atau kalau dikasih sup ayam ia hanya makan nasi dan kuahnya. Bingung kan ya? Padahal Komposisi makanan dalam menu piring gizi seimbang harus mengandung porsi 15% protein berbahan dasar produk So Good, 15% buah, 35 % sayur, 35% panganan sumber karbohidrat , juga gelas air.  Banyak banget donk kurangnya kalau dia hanya makan nasi sama kuah, atau nasi sama kecap. Huhu…

Menaklukkan Ubay yang pilih-pilih makanan memang harus banyak akal. Saya juga diskusikan ini ke suami dan banyak mendapat masukan untuk membantu Ubay lebih sehat.  Apa saja sih yang saya lakukan ?

1.    Menceritakan tentang manfaat makanan bergizi dengan cerita. Seperti melihat dongeng So Good Cerdik yang dikoleksi Ubay saat membeli nugget. Saya juga mengatakan bahwa dengan makanan yang sehat dan bergizi Ubay bisa jadi sehat dan kuat. Tidak mudah capek dan tidak mudah sakit. Contohnya Protein yang terkandung dalam daging ayam, ikan ataupun tahu tempe sebagai zat utama dalam pembentukan dan pertumbuhan jaringan tubuh. Lalu karbohidrat ini sebagai sumber energi utama. Selanjutnya sayur dan buah sebagai sumber vitamin, mineral, serat yang sangat baik untuk tubuh.

2.    Menjadikan contoh yang baik untuk Ubay. Saya akan ikut makan bersama dengan menu yang sama. Setidaknya Ubay tahu kalau uminya juga mencoba untuk sehat, jadi dia semangat untuk sehat juga.

3.    Membuatkan camilan sehat sebagai pengganti jajanan. Jadi saya memang stok camilan di rumah jika suatu waktu dia selera untuk jajan. Kadang kolak pisang, puding, bubur sumsum, roti yang semuanya saya buat sendiri. Alhamdulillah Ubay suka dengan buatan uminya. Intinya memang harus niat dan rajin sih. Jika sudah terbiasa, menyiapkan camilan sehat tidak terlalu merepotkan kok.

4.    Membuat Kreasi Menu Piring Gizi Seimbang yang Menarik

Anak-anak memang suka dengan sesuatu yang menarik dan lucu. Untuk itu saya sediakan So Good Animal rasa Pizza untuk menumbuhkan semangat makannya.  Karakter binatang dalam So Good nugget ini memang lucu dan unik, jadi ia semangat banget melihat makanan yang saya sajikan, bisa sambil belajar juga loh.  Saya juga nggak khawatir mempercayakan so Good sebagai alternatif protein untuk Ubay, karena selain enak dan kaya protein, so good juga higienis dan kualitasnya yang terjaga. Kalau di bengkulu memang agak susah menemukan so good siap olah, jadi saya sering membeli so good siap masak seperti nugget, bakso, ataupun sosis.

Seperti untuk makan siang saya membuatkan menu yang cukup simpel untuk Ubay
a.    Ada nasi yang mengandung karbohidrat
b.    Nugget So Good yang kaya protein. Nugget ini praktis banget, cukup di goreng dalam keadaan beku dengan minyak panas hingga berwarna kuning keemasan.

c.    Capcay sayuran yang terdiri dari tumisan sayur wortel, kubis, buncis dan jagung dengan sedikit potongan bakso. cara memasaknya pertama tumis bawang merah dan bawang putih lalu ditambahkan sedikit air lalu masukan sayuran dan bakso, tambahkan garam dan merica lalu masak hingga sayuran empuk.
d.    Potongan buah jeruk dan puding labu kuning yang segar.
e.    Nggak lupa air mineral satu gelas/ lebih

Awalnya reaksi Ubay cukup kaget karena biasanya perbandingan porsi karbohidrat pasti lebih banyak dengan sedikit sayuran dan protein. Dia sering menyisakan potongan ayam, ikan begitupun dengan sayuran.  Tapi lama-lama Ubay sudah mulai terbiasa dengan porsi lengkap ragam makanan, walaupun khusus untuk menghabiskan Sayur masih jadi PR umminya. Saya yakin insyaAllah nanti ubay akan suka beragam makanan asal terus dicoba dan diberi semangat supaya kuat agar bisa jadi Polisi seperti pamannya. Hehe, Ubay ingin sekali jadi polisi katanya biar bisa bantuin orang.

 

Memperbaiki pola makan dengan Menu Piring Gizi Seimbang juga saya imbangi dengan mengajarkan kebiasaan sehat untuk ubay seperti mencuci  tangan sebelum dan sesudah makan juga senam bersama. Semoga ikhtiar saya untuk kesehatan Ubay berbuah manis, doakan ya om tante semoga Amandel ubay bisa sembuh dan tidak perlu di operasi.

Kalian punya kreasi menu piring gizi seimbang juga kah? Yuk berbagi resepnya!

Artikel ini akan diikutsertakan di dalam Lomba Blog Kreasi Menu Gizi Piring Seimbang So Good
Bagikan postingan ini :)

riafasha

12 Komentar

  1. Cantiknya isi piring ubay…
    So good emang enak mbak, praktis.

  2. Iya yah mbak… Anak anak nih susah ya kalo disuruh makan sayuran.. pilih pilih makanan yang dia suka aja.. makasih nih mbak tipsnya

  3. wah yummy! So Good juga nugget kesukaan dari aku masih SD mbak hihihi

  4. betul ya mneu harus bergizi, aku juga pakai so good

  5. Enak neh Soo good, tinggal goreng, suka untuk lauk hehe

  6. Ekspresinya Ubay itu loh, udah ga sabar banget pengen makanso goodnya..

  7. Ubay sehat terus ya.. Kan udah ada so good, hehe

  8. Makasih mbak,tulisan ini jadi pelajaran bagi kami agar nanti bisa disiplin mengatur dan menyiapkan makanan untuk anak.

  9. Sekarang menu anak sudah bisa di kreasikan ya mbk, bundanya jadi tambah semangat buat kreasi menu. anak nya jadi tambah lahap dengan menu yg berubah walau sama. heeapalagi klo di sampingi soo good, tambah maknyus deh.

  10. memang butuh tantangan ya Mbak untuk membuat anak menyukai makanan dengan gizi yang seimbang, apalagi seumuran Ubay yang udah pinter milih-milih.. untuk ada produk so good ya bisa dikreasikan menjadi makanan yang disukai anak-anak

  11. Makanan ubay bikin laper mbak, hihih 😀

  12. Kalo menu makanannya udah sehat begitu, Insya Allah Abang Ubay gak akan batuk lagi.
    Eh btw Intan juga langganan jajan so good, mbak. Praktis & enak 😀

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *