Cara Cepat Menurunkan Berat Badan yang Aman

image by pixabay

Punya berat badan yang ideal pasti jadi impian banyak orang.  Tapi untuk merealisasikannya tentu tidaklah mudah. Saya contohnya. Semenjak melahirkan anak ke-dua, tubuh makin melebar terutama di bagian pinggul, lengan dan perut. Sudah coba konsumsi minuman herbal peluntur lemak tapi hanya memberikan efek sebentar karena tidak diimbangi dengan olahraga dan mengatur pola makan.

Ada sih yang bilang yang penting sehat. Betul banget, sehat yang terpenting, tubuh proporsional jadi bonus saja. Oleh karena itu jika berat badan sudah over tentu akan berpengaruh pada kesehatan kita. Obesitas akan mempertinggi risiko beberapa penyakit seperti stroke, jantung, diabetes dll.

Makanya saya secara pribadi bertekad untuk menurunkan berat badan agar jadi lebih ideal karena berat badan berlebih saat ini membuat tubuh terasa berat dan malas beraktivitas. Jika semakin dibiarkan malah tidak produktif. Saya pun sudah baca-baca tips menurunkan berat badan. Secara umum, untuk mendapatkan berat badan yang pas kuncinya adalah membakar kalori di tubuh lebih banyak daripada yang dikonsumsi.

Cara-cara yang bisa dilakukan seperti mengatur pola makan sesuai dengan diet sehat, berolahraga, puasa dan dibantu dengan minum suplemen ataupun minum susu diet yang cepat menurunkan berat badan.

Cara Menurunkan Berat Badan yang Sehat dan Aman

1. Berpuasa

Salah satu cara untuk menurunkan berat badan dan menjaganya tetap optimal adalah berpuasa. Dalam medis ada yang dikenal dengan puasa intermiten atau intermittent fasting, sebuah pola makan yang melibatkan puasa jangka pendek, secara teratur dan mengkonsumsi makanan dalam periode yang lebih singkat di siang hari. Puasa intermiten ini pun punya berbagai varian puasa bergantian, diet 5:2 atau metode 16/8.

Namun, jika teman-teman seorang muslim bisa mencoba untuk melakukan puasa sunnah secara rutin seperti puasa senin kamis, puasa ayyamul bidh (di pertengahan bulan) dan puasa sunnah lainnya. Puasa akan mengontrol nafsu makan kita dan memberikan waktu tubuh untuk beristirahat sehingga tubuh akan lebih sehat dan berat badan menjadi lebih ideal.

2. Olahraga Teratur

Diet diiringi dengan olahraga memang sangat disarankan untuk menurunkan dan menjaga berat badan. Penelitian dalam American Journal of Physiology merekomendasikan setidaknya 30 menit olahraga setiap hari. Untuk pemula kita bisa mencoba olahraga ringan terlebih dahulu seperti jogging, berjalan bersepeda, ataupun yoga. 

Selain itu disarankan juga untuk melakukan senam HIIT atau high-intensity interval training (HIIT) yang merupakan olahraga paling efektif untuk menurunkan berat badan.

HIIT adalah metode aerobik intens yang dirancang untuk mengkondisikan tubuh dalam waktu lebih singkat daripada kardio intensitas rendah yang stabil. Kita bisa melakukan HIIT sekitar 30-60 menit, termasuk pemanasan dan pendinginan. Jeda atau interval HIIT adalah 60 detik. Selain itu ada banyak lagi metode senam yang bisa kita cari di youtube, sesuaikan dengan kondisi tubuh dan kemampuan. Jangan memaksakan diri untuk langsung mencoba olahraga berat karena nanti malah akan membuat tubuh kita letih dan jadi malas untuk berolahraga lagi.

3. Kurangi Konsumsi Karbohidrat Olahan, Gula dan Minyak

Selain olahraga, kita perlu membatasi makanan. Pilihlah makan makanan yang sehat dan kurangi konsumsi karbohidrat olahan, termasuk gula dan pati. Pada saat tubuh mengurangi konsumsi karbohidrat olahan, tingkat rasa lapar akan turun, dan kalori yang dimakan lebih sedikit.

Kita bisa mengganti konsumsi karbohidrat dengan biji-bijian atau gandum utuh, roti dan beras merah. Camilan dapat diganti dengan buah, kacang, dan biji-bijian. Minuman bersoda diganti dengan teh herbal atau infused water, jus tanpa buah atau susu diet.

Selain itu kurangi juga makan makanan yang berminyak dan banyak lemak untuk membantu proses mendapatkan berat badan ideal.

4. Istirahat yang Cukup

Kurang tidur dari 5-6 jam di malam hari akan meningkatkan risiko obesitas. Hal ini karena kurang tidur akan memperlambat metabolisme tubuh sehingga tubuh menyimpan energi tidak terpakai sebagai lemak.

Kurang tidur juga dapat meningkatkan produksi insulin dan kortisol yang juga memicu penyimpanan lemak. Oleh sebab itu, tidur yang cukup dapat membantu menurunkan berat badan dengan cepat.

5. Konsumsi Susu Diet yang Aman

Selain melakukan diet dengan menjaga pola makan dan olahraga teratur, kita bisa melengkapi diet kita dengan mengonsumsi suplemen diet atau susu diet yang cepat menurunkan berat badan.

Susu diet memang sering dijadikan andalan untuk mempercepat penurunan berat badan karena memiliki formula untuk membantu membakar kalori berlebih. Jadi susu diet sangat cocok menjadi asupan pendamping dalam program diet. 

image : susu (pixabay)

Saat ini susu diet banyak hadir dengan berbagai varian rasa yang enak dan siap minum, membuat kita lebih semangat menjalani program diet.

Untuk memilih susu diet yang sehat dan aman untuk tubuh kita tentu harus teliti. Menurut tulisan di ceklist.id, pilihlah susu diet yang rendah lemak dan tidak mengandung gula. “Gula pada susu rendah lemak biasanya ditambahkan untuk meningkatkan protein dan gula alami pada susu yang hilang karena proses penghilangan lemak. Biasanya gula yang ditambahkan menggunakan nama lain, seperti fruktosa, sirup jagung, sirup malt, maltosa, dan sebagainya. Terkadang, produsen mencantumkan nama lain gula dalam bahasa Inggris.”

Nah beberapa jenis susu diet yang direkomendasikan oleh ceklist.id seperti WRP Meal Replacement, Herbalife Formula 1 Healthy Meal Nutritional Shake Mix, Slim & Fit, Tropicana Slim Skim Milk dan lainnya.

Itulah tips yang bisa kita coba untuk menurunkan berat badan agar ideal. Memang tidak mudah, namun dengan tekad dan selalu rutin menerapkan pola hidup sehat berat badan yang ideal akan didapatkan.

Selamat mencoba dan tetap semangat!