“Umi sudah kerja? ayo mi main, ayo main.” Ubay acapkali menanyakan hal ini kepada saya. Dengan mata berbinar ia berharap saya sudah meyelesaikan semua urusan rumah dan bisa mulai bermain peran seperti kesukaannya. Dia suka saya berpura-pura menjadi seekor singa yang lapar atau raksasa Dize yang suka menyebarkan penyakit. Lalu Ubay akan menjadi pahlawan, mengalahkan singa lapar dan raksasa dengan semangkok sup sayuran.

Kadang Ubay mengajak saya untuk bercerita tentang hewan peliharaannya. Oya, ubay punya kucing bernama ciko dan sepasang ayam yang sudah tumbuh besar. Ayam betinanya sebentar lagi akan bertelur, saya dan ubay sangat bersemangat menunggu telur-telur kecil itu mengeluarkan anak-anak ayam.

Ubay sama seperti anak-anak lainnya. Dunia mereka dipenuhi dengan canda tawa, selalu mencoba hal baru, berimajinasi dan selalu ingin bermain. Sayangnya walaupun seharian bersama Ubay di rumah, saya tidak bisa sepenuhnya memenuhi kebutuhannya untuk bermain dan belajar. Separuh hari saya akan disibukkan untuk mengurus rumah juga membuat pesanan kue serta menulis artikel.

Saya tahu dia kecewa saat memintanya untuk bermain sendiri ketika saya mulai sibuk di dapur. Matanya redup saat tahu uminya akan bekerja. Dilematis sekali, saat anak lelakimu membawa setumpuk buku untuk dibaca sedang banyak hal yang harus dilakukan juga agar kehidupan di rumah tetap berjalan.

Jika saya mulai sibuk, ubay biasanya akan banyak keinginan, diantaranya ingin nonton tv dan youtube. Dulu jika permintaannya tidak dipenuhi maka ia akan mencari perhatian saya dengan menangis atau berteriak. Perlu kesabaran untuk mengatur pola emosinya yang meledak-ledak. Saya terus mencoba agar Ubay tidak terlalu addict dengan gadget atau TV. Selain menyiapkan permainan edukatif dan beberapa lembar worksheet setiap hari untuknya, saya juga menonaktifkan paket data saat ia mulai mengambil alih handphone. Jadi Ubay hanya bisa membuka video yang sudah saya simpan sebelumnya.Perlahan ubay mulai bisa meminta izin jika ingin menggunakan handphone.

“Umi boleh ubay nonton”. Iya juga mulai bisa menerima jika saya mengatakan tidak dan berhenti saat menonton video.

Biasanya setelah selesai memasak, saya sudah bisa menemaninya bermain. Untuk cucian dan betapa berantakannya dapur itu urusan belakangan, yang penting perut anak-anak terisi dulu. Akan ada banyak hal yang tak henti-hentinya ia tanyakan. Di umurnya yang memasuki 3 tahun, Ubay memperlihatkan rasa ingin tahu yang cukup tinggi. Pertanyaannya tidak sekedar “apa itu umi?” tapi mulai berkembang menjadi “mengapa umi” dan sering meminta kesimpulan.

“Umi itu apa?” Tanya ubay saat saya mengeluarkan sebungkus naget ayam sogood dari kantong belanjaan kami.
“Ini Naget Ayam, ada kartu di dalamnya.”

“Kenapa ada kartu?”
“Iya ini hadiah dari so good biar ubay bisa baca cerita di hape umi!”
“Oo gitu, jadi ini buat apa?
“Ya nuggetnya digoreng, kartunya kita mainkan”

Jika saya ceritakan maka akan panjang sekali obrolan saya dan ubay mengenai kenapa di dalam bungkusan So Good ada Kartu Cerdik dan buat apa kartu itu. Berulang-ulang dan kadang bertanya hal yang sama dalam hitungan beberapa menit hehehe…

Setelah selesai menggoreng nugget dan mendownload aplikasi So Good cerdik di playstore saya mengajak ubay untuk duduk dan membawa kartu cerdiknya. Ia sumringah dan terus menanyai ini buat apa, hahaa…

Tentang So Good Cerdik

Jadi So Good cerdik ini adalah buku dalam bentuk digital yang dijalankan dengan aplikasi. Di dalam produk So Good Siap Masak (Bakso, Nugget Stick, Seafood, Shaped Nugget, Whole Muscle, Sausege dll) ukuran 400 gram kita bisa menemukan kartu So Good Cerdik dengan tema yang berbeda. Kartu ini dilengkapi dengan frame yang bisa di scan agar cerita nya bisa timbul di layar smartphone.

So Good Cerdik ini menyenangkan sekali untuk anak-anak karena gambarnya yang bergerak dan bisa berputar-putar, selain itu efek suaranya juga disukai anak-anak. Mbak pendongeng dengan suara yang empuk dan perbedaan suara pemain nya yang hampir menyerupai kejadian sebenarnya.

 Nah biar nggak bingung berikut cara memainkan kartu So Go Good Cerdik
1.    Download aplikasi So Good Cerdik di playstore. Karena aplikasinya cukup besar lebih baik download dengan wifi, tapi saya bisa juga dengan data seluler walau perlu sabar menunggu sambil menggoreng nuggetnya 😀

2.    Buka Aplikasi dan siapkan kartu So Good Cerdiknya yang sudah dimasukkan ke dalam frame
3.    Pilih menu “Mulai Cerita” untuk melihat cerita yang sesuai dengan kartu so Good kita.
4.    Pilih cerita yang sesuai dengan kartu yang kita miliki.
5.    Lalu scan sesuai dengan judul kartu dan part yang benar agar cerita nya bisa langsung muncul. Tapi karena ubay suka goyang-goyang jadi saya memilih untuk mematikan fungsi AR dan membaca cerita tanpa frame.
6.    Yeay, sekarang ceritanya sudah muncul dan Ubay pun terkesima melihat animasi dan mendengarkan suara mbak pendongeng yang merdu. Ia pun sibuk menikmati dongeng sambil melahap nugget yang sudah umi goreng sebelumnya.

Belajar sambil Bercerita bersama Chika dan Chiko

Kebetulan kali ini saya dan Ubay mendapatkan cerita  Chika dan Chiko.

“Inilah cerita chika dan chiko”
Sontak ubay kegirangan karena nama tokohnya sama dengan nama kucing kesayangannya hehe. Oya ceritanya ayah dan Ibu chika adalah pemilik toko harum lezat. Ayah dan Ibu chika sedang pergi mengunjungi nenek, padahal Ibu utami pengelola panti datang ke toko untuk memesan 20 roti sandwich yang akan diberikan pada anak-anak di panti asuhan. Dan rencananya chika akan membuat sandwich telor mata sapi yang telornya akan dipesan kepada Chiko, saudara sepupunya yang memiliki perternakan ayam petelur.

“Waa umi banyak yee ayamnya, ayam ubay sedikit lah…” Saya tertawa mendengar respon ubay melihat banyaknya ayam yang dipunyai chiko. Ubay juga bertanya kapan akan punya telur dan ayam yang banyak seperti chiko.

“Sebentar lagi ayam nya ubay juga akan bertelur, asal di jaga dan selalu diberi makan” Ubay pun mengangguk dan kami kembali melanjutkan cerita.

Ubay tiba-tiba berteriak. “Umi..umi.. buaya…” Ubay menyangka biawak yang masuk ke dalam kandang adalah buaya. Saya katakan, itu biawak yang suka mencuri telur ayam. Untung saja Chiko adalah anak yang pemberani dan pintar yang mengetahui bahwa biawak adalah jenis hewan Varanus Salvator yaitu hewan yang tidak ganas.

“Yeay..yeay.. biawak pegi.. yey yey.. biawak ndak ada lagi.” Ubay sumringah saat tahu bahwa biawak yang mengganggu itu telah pergi meninggalkan kandang. Saya pun menyelipkan pesan agar ubay memberi tahu saya jika ada yang mengganggu ayam-ayamnya dan menyayangi mereka dengan tidak lupa memberikan makan. Saya jadi tidak sabar untuk membeli So Good lagi, selain suka makan nugget ayamnya ubay juga penasaran akan kelanjutan cerita Chika dan Chiko.

Manfaat So Good Cerdik

Senang sekali mengetahui So Good memberikan bonus kartu cerdik dalam produknya. Ya, sejauh ini memang banyak produk makanan anak yang memberikan bonus, tapi menurut saya tidak semuanya cocok untuk anak-anak. Jadi So Good selain enak dan sehat juga memberikan satu wadah alternatif bermain dan belajar dengan media yang disukai anak yaitu smartphone.

Aplikasi yang Cerdik dengan AudioVisual Menarik

Karena tidak semua aplikasi cocok untuk anak, Kartu So Good Cerdik ini menjadi pilihan aplikasi yang rekomended untuk anak seperti Ubay yang suka menonton ataupun bermain menggunakan smartphone. Dongeng yang disajikan dalam teknologi AR (augmented reality) sehingga bisa menghemat ruang penyimpanan buku dongeng. Yang saya suka adalah penyajian dongengnya modern banget, visualisasinya bikin anak-anak betah dan senang, selain itu suara pendongeng dan efek dongeng dibuat sedemikian rupa dan anak-anak seperti ikut masuk ke dalam cerita.

Menambah Kosa Kata yang Penting dalam Tahap Perkembangan Bahasa

Ubay walaupun sudah bisa bicara dan banyak mengetahui kosa kata namun cara pengucapannya masih berulang-ulang dan belum lancar. Dengan bercerita dan mendongeng, Ubay jadi lebih banyak tahu kosa kata baru dan cara berdialog seperti yang ditampilkan di dalam dongeng. Misalkan saja awalnya dia tidak bisa membedakan mana biawak mana buaya, setelah menonton Cerita Chika dan Chiko ubay sudah tau kalau biawak lebih kecil dan tidak berbahaya seperti buaya. Saya sangat terbantu karena kosa kata yang saya sampaikan lebih mudah diterima oleh Ubay dengan media aplikasi So Good Cerdik.

Anak Menjadi Aktif dan Kreatif

Ada 3 dongeng pilihan yang sangat baik untuk tumbuh kembang anak. Cerita dongeng menstimulasi mereka untuk berimajinasi. Contohnya saja Ubay , ketika ia selesai mendengarkan cerita Chika Chiko ia mulai mengajak saya untuk bermain peran sebagai penjual telur dan menjual telur-telurnya pada saya untuk membuat kue. Kebetulan saya punya mainan telur yang biasa dimainkan Ubay. iya juga mulai memperhatikan ayam-ayam peliharaannya, katanya agar tidak diserang oleh biawak hehe…

Menanamkan Pendidikan Karakter, Nilai dan Budaya pada Anak

Sejak dulu dongeng merupakan salah satu media edukatif untuk mengajarkan nilai, karakter serta budaya pada anak. Saya masih ingat bagaimana orang tua dahulu sering mendongeng tentang si kancil yang baik hati untuk menanamkan nilai dan akhlak yang baik. Walau sebagian dongeng dahulu merupakan mitos tapi sebagai Ibu kita tinggal memilih dongeng yang cocok dan tepat untuk anak-anak. Cerita Chika dan Chiko yang saya baca bersama Ubay memiliki pesan nilai karakter yang kuat.
Chika dan Chiko menujukkan pribadi anak yang mandiri, dan suka membantu orang tua, hal ini ditunjukkan saat Chika membantu menjaga Toko Harum Lezat dan Chiko membantu mengontrol ayam-ayam.

Ada pula sikap tolong menolong yang ditunjukkan Chiko saat Chika meminta bantuan membawakan telur untuk membuat sandwhich. Chiko juga menampilkan pribadi anak yang kuat dan berani ketika mengusir biawak ke luar dari kandang ayamnya.

Bukankah pendidikan karakter seperti inilah yang kita harapkan bisa tertanam pada anak-anak kita kelak hingga mereka dewasa. Tentu masih banyak nilai yang bisa kita ajarkan ke anak-anak melalui Kartu Bercerita So Good Cerdik.

Anak Sehat dan Kuat Seperti Umbo Larage

Saat membeli Naget Ayam So Good yang alphabet ubay mendapatkan kartu so good cerdik cerita Umbo Larage. Dalam cerita itu, umbo melakukan petualangan dengan manusia bertopeng, ia dikejar dan berhasil kabur dari manusia bertopeng. Syukurlah ternyata manusia bertopeng itu adalah ayahnya sendiri. Ayah sangat bangga karena umbo tumbuh menjadi sehat dan kuat berkat makanan yang sehat dan berprotein serta giat berlatih. Melalui cerita Umbo saya bisa mengajak Ubay untuk tidak malas makan sehingga bisa kuat dan pintar seperti Umbo. Salah satunya dengan mengkonsumsi So Good Naget yang enak dan bergizi.

Menorehkan Kenangan Indah Masa Kecil Anak

Hal-hal yang sering saya ingat di masa kecil adalah saat saya dan adik-adik dikumpulkan bersama dengan sepiring ubi rebus, lalu mendengarkan cerita ayah, ibu atau kakek dan nenek. Kami tertawa bersama-sama, kadang bertanya banyak hal hingga tertidur. Itu sangat indah dan ingin rasanya saya ulang kembali.

Saya berharap dengan banyaknya waktu bersama anak-anak seperti dengan membaca cerita dongeng bersama mereka akan mengenang masa-masa ini sebagai hal indah yang mereka rindukan. Tak peduli sejauh apa nanti anak-anak akan berpetualang di saat dewasa, saya berdoa rumah dan orang tua tak pernah lupa dari ingatan.

Bonus Resep untuk Ibu

Tenang ada juga loh bagian untuk bunda di dalam Kartu So Good Cerdik ini. Selain dongengnya yang bisa dinikmati oleh anak, ibu-ibu yang sering kesulitan menemukan ide masakan untuk keluarga bisa mencoba resep praktis dan nikmat ala So Good di menu resep. Ada berbagai menu resep pilihan seperti Canape Karaage dan Fish Bucket. Wah saya jadi penasaran ingin mencobanya, ubay pasti suka.

Banyak sekali manfaat dari kartu So Good Cerdik. Dan yang paling penting menurut saya adalah melihat senyuman di wajah ubay setelah bermain dan makan so good naget. Nggak bisa dibayar dengan apapun pokoknya kebahagiaan anak. Semoga apa yang saya lakukan untuknya tertinggal di benaknya menjadi lembaran kenangan indah, sehingga selalu ada nama saya dan abahnya di setiap doanya. aamiin..

Yuk cobain keseruan bermain dan belajar bersama kartu So Good Cerdik bersama anak tercinta.

Bagikan postingan ini :)

riafasha

20 Komentar

  1. Huahhh enaknya beli so good sekrang ya bisa dapet maenan edukatif buat anak. Ceritanya juga bagus nih mba, keren tulisannya.

  2. Keren nih So Good, paket lengkap… selain makanannya bergizi, ada juga aplikasi yang bagus untuk anak-anak

  3. So good emang is verry good ya mbak. Anak2 juga akan semakin cerdik jika ada mainan edukatif spt ini.

  4. Asik nih. So good nya enak, mainnannya asik

  5. selain enak nugget nya, game edukatif nya bikin anak2 berrbahagia,,

  6. Penggunaan Augmented Reality sekarang udah merambah ke dunia anak ya mbak. Tapi keren loh idenya, jadi anak ga sekedar nonton youtube atau main games biasa, yang sering ga sesuai umur. Pake AR juga sensasi bercerita juga beda. So good cerdik ini bagus.

  7. bersyukur games zaman now sudah banyak yang edukatif, meski games tradisional bergeser dan hampir punah.

  8. kayaknya, game atau cerita di so good cerdik, bukan cuma bikin anak suka, emaknya juga suka, apalagi ada resepnya

  9. athifah juga suka makan nugget, apalgi pas ada mainannya, tambah suka

  10. iya mbak jadi bisa sehat plus dapat mainan edukatif
    makasih mbak gia sudah berkunjung

  11. betul mbak jadi bisa ngurangi games yang ga baik

  12. Iy John yuk main ama si kecil

  13. Iya ya jadi untung dua kali hehe

  14. Iya katanya ar lagi ngehits ya sekarang,, tapi ini Konten nya pas bgt buat anak2

  15. Betul kak jadi bisa maen bareng uminya

  16. Ia ubay jg langsung diserbu nugget dan mainan nya

  17. Iya mba emaknya juga doyan wkwk

  18. Iya ini alternatif kak klo mau main games online

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *