cara menghilangkan panu sampai ke akar

Tidak hanya mengganggu kenyamanan beraktivitas karena sensasi gatal yang ditimbulkan, panu juga berpotensi untuk membuat orang tidak percaya diri dengan penampilannya. Ini karena panu bisa muncul di bagian tubuh manapun, meski umumnya penyakit kulit yang satu ini menjangkiti area seperti telapak kaki, punggung, selangkangan, atau tempat-tempat lainnya yang lembab.

Panu merupakan jenis infeksi jamur yang lumrah ditemui pada orang dewasa. Di dalam dunia medis, infeksi ini juga diketahui sebagai tinea. Kulit yang terdampak tinea akan memunculkan bercak-bercak putih berbentuk lingkaran. Panu dapat menular dengan mudah dari satu orang ke orang lainnya melalui kontak fisik.

Cara Menghilangkan Panu dengan Cepat

Anda tidak perlu panik jika saat ini Anda juga kebetulan tengah dihantui dengan dilema ini. Beruntungnya, ada berbagai macam cara menghilangkan panu yang bisa Anda terapkan untuk membasminya sampai ke akar. Di apotek juga tersedia banyak obat-obatan yang bisa Anda peroleh dengan mudah dan murah. 

Faktanya, semakin cepat Anda mengobati panu yang Anda derita, maka semakin kecil pula risiko Anda menularkannya pada orang-orang di sekitar Anda. Berikut lima cara menghilangkan panu paling ampuh:

1. Kenakan Pakaian yang Longgar dan Nyaman

Beberapa orang mungkin mengira menutup panu dengan plester luka atau membalutnya dengan kasa akan mencegah penyebaran infeksinya. Sayangnya, ini bukanlah cara menghilangkan panu yang disarankan. Cara tersebut justru berisiko memperparah kondisi yang ada dengan mengunci kelembaban di dalam kulit, yang mana pada akhirnya semakin memperlambat proses penyembuhannya.

Oleh karena itu, Anda sebaiknya memakai baju yang nyaman dan longgar untuk mempercepat masa pemulihan sekaligus membatasi penularan pada orang lain. Kenakan baju lengan panjang yang terbuat dari katun dengan fitting yang pas, komprang lebih baik daripada pakaian-pakaian yang ketat.

2. Ganti Pakaian Sesering Mungkin

Pastikan untuk selalu menjaga area-area yang terjangkit panu agar tetap kering, terutama jika panu muncul di bagian-bagian lipatan tubuh seperti pangkal paha dan kaki, yang mana cenderung lebih mudah lembab daripada titik-titik lainnya. Apabila Anda termasuk tipe orang yang gampang berkeringat, maka rajin-rajinlah untuk mengganti pakaian Anda.

Sebelumnya, Anda dianjurkan untuk mandi dengan sabun anti jamur kemudian oleskan salep atau lotion khusus panu. Keringkan seluruh anggota badan dengan handuk sebelum Anda memakai baju baru yang bersih, tidak terkecuali pakaian dalam dan kaus kaki Anda pula.

3. Cuci Sprei Setiap Hari

Seperti yang sudah diketahui bersama, panu adalah penyakit kulit yang amat menular. Oleh karena itu, Anda sebaiknya mencuci sprei yang Anda pakai setiap hari untuk menghilangkan infeksi jamur dengan cepat. Spora jamur dapat berpindah dari badan Anda ke sprei dan selimut yang Anda gunakan.

Alhasil, kalau dari satu malam ke malam lainnya Anda tidur di atas sprei yang sama, maka Anda akan membutuhkan waktu yang lebih lama untuk menyembuhkan kondisi penyakit yang Anda derita. Di samping itu, infeksinya juga akan semakin menyebar ke anggota tubuh Anda yang lainnya. Jika Anda tidur dengan orang lain, seperti saudara atau pasangan, maka sprei yang terkontaminasi itu bisa menjadi sumber penularan bagi mereka.

Untuk mencuci sprei dan pakaian-pakaian Anda, rendam dalam air panas dan tambahkan deterjen. Sebetulnya, air panas saja dapat membunuh jamur secara efektif. Tapi, untuk memberikan perlindungan ekstra, campur larutan deterjen dengan pemutih. 

4. Gunakan Shampo Anti Jamur untuk Panu

Tidak jarang pula tinea meluas hingga ke kulit kepala. Beberapa gejala dari infeksi jamur akut di kulit kepala meliputi rasa gatal yang tidak biasa, bopeng karena rambut rontok, dan ketombe dalam jumlah yang tidak wajar. Jika Anda mengamati indikasi-indikasi tersebut, segera keramas dengan shampo anti jamur untuk panu yang bisa Anda beli tanpa resep dokter di apotek.

Shampo khusus panu ini dapat membunuh bakteri dan jamur yang bersarang di kulit kepala Anda sekaligus meredakan peredangan yang ditimbulkan. Biasanya, shampo-shampo seperti ini mengandung bahan aktif seperti ketoconazole, pyrithione zinc, dan selenium suffide. Namun, penggunaannya hanya akan ampuh jika dibarengi dengan konsumsi obat oral.

5. Oleskan Obat Anti Jamur Topikal

Kabar baiknya adalah hampir sebagian besar kasus yang melibatkan panu dapat ditangani sendiri di rumah. Artinya, Anda tidak perlu berobat ke dokter demi mendapatkan treatment khusus. Banyak obat-obatan yang tersedia di apotek yang bisa dimanfaatkan untuk membasmi jamur dan meredakan gejala inflamasi akibat panu.

Obat-obatan topikal yang berkhasiat mengobati infeksi jamur biasanya mengandung sejumlah bahan aktif seperti miconazole, terbinafine, dan clotrimazole. Salah satu obat panu paling ampuh yang dapat diandalkan adalah Canesten. Dengan kandungan clotrimazole 1%, Canesten tidak hanya meringankan tapi juga menyembuhkan infeksi jamur.

Selain menghilangkan panu, Canesten juga bisa digunakan oleh penderita kadas, kurap, kutu air, dan ruam popok yang disebabkan oleh jamur. Cara pemakaiannya sederhana saja. Oleskan krim Canesten tipis-tipis pada area yang terinfeksi sebanyak dua sampai tiga kali sehari, kemudian tunggu hingga krim diserap ke dalam kulit. Aplikasikan hingga beberapa sentimeter di luar bercak panu.

Dalam satu minggu sensasi gatal akan berkurang, namun Anda disarankan untuk terus menggunakan obat tersebut hingga panu betul-betul hilang. Agar di lain waktu Anda tidak terjangkiti penyakit kulit ini lagi, ada beberapa tindakan pencegahan yang bisa Anda lakukan, misalnya tidak menggunakan barang yang sama dengan penderita dan sering mencuci tangan.

Demikian artikel cara menghilangkan panu dengan cepat. Selalu jaga kebersihan diri dan kawasan di sekitar Anda agar Anda senantiasa terhindar dari infeksi jamur. Semoga bermanfaat.

Bagikan postingan ini :)

riafasha

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *